Karya ini adalah kisah seks wanita miskin yang sering digambarkan oleh Henry Tsukamoto. Beberapa memberikan tubuh mereka kepada laki-laki karena mereka ingin tinggal bersama anak perempuan mereka yang cacat, dan yang lain karena mereka adalah imigran gelap. Ceritanya terjadi di era Showa, tetapi bahkan di masyarakat modern, pemandangan seperti itu pasti ada di balik layar kehidupan sehari-hari. Ya, seiring dengan aroma seks yang pekat.