Tsukasa dan istrinya diinstruksikan oleh seorang klien untuk menyelidiki kediaman ketua perusahaan tertentu. Mikoto menggunakan kakinya yang indah untuk memasang jebakan madu pada pengemudi dan mencoba menyelinap ke kediaman ketua. Namun, suami yang menyusup lebih dulu tertangkap. "Aku sudah menunggumu," kata ketua dengan senyum tak kenal takut. Dengan demikian, Mikoto akan terinjak habis-habisan di samping suaminya yang tertahan.