Ibuku, yang membesarkanku sendiri, akan menikah lagi. Namun, tujuan pernikahan kembali adalah putri Remu yang terbelakang. Ketika kehidupan pernikahan kembali untuk tubuh putrinya dimulai, ayah mertua terus melakukan kurume tanpa ampun untuk mengantisipasi saat sang ibu tidak ada. Akhirnya, Remu berkali-kali dibuat menjadi cumi-cumi oleh inses rumah tangga yang terdistorsi. Jika Aku Terus Disetubuhi Seperti Ini, Apakah Ibuku Akan Bahagia? ?