Ini adalah desa nelayan yang menghadap Samudera Pasifik. Yuna menatap punggung suaminya yang berangkat mancing tuna mulai besok dengan sorot mata sendu. “Aku tidak mau pergi selama setahun!” Memikirkan Yuna yang masih dalam masa puncak hidupnya tidak bisa berhubungan seks dengan suaminya, rahimnya terasa sakit dan rambutnya merinding. Suaminya pun memperhatikan perasaan Yuna yang demikian dan pada hari itu keduanya saling melahap kemaluan masing-masing dengan setia sesuai keinginannya. Keesokan harinya, suami saya pergi memancing. Dan beberapa hari kemudian...seorang pria muncul di hadapan Yuna yang sudah mencapai batas kesabarannya...